Terapi Ikan
Kata nya berani tapi ternyata wawan juga kegelian
galih yang tak kuat menahan geli
berrrr airnya dingin
foto bareng beo
Tanggal 22 maret 2011,Hari itu kos kami,aku,wawan,dimas dan galih memutuskan untuk melepas penatnya perkuliahan.Kebetulan kami berempat berkuliah di tempat dan jurusan yang sama TRR Purwokerto.Awalnya kami tak merencanakan liburan ini.Namun agaknya waktu luang inipun kami manfaatkan untuk berlibur.Liburan yang kami pilihpun tak jauh-jauh dari khas anak kos.Yang asyik namun masih cocok di saku anak kos.Akhirnya kami memilih terapi ikan kebunku di purwokerto
Letaknya memang tak begitu jauh dari tempat kami ngekost tapi berhubung kami tak pernah dan belum pernah sekalipun ke tempat itu kami sempat nyasar.Hehehe yang penting bisa sampai setelah tanya orang setempat.Sesampainya di sana kami agak terkejut sebab menurut berita dari kakak kelas yang memberitahukan tempat ini dia mengatakan biaya masuknya 5 rb tetapi 8 rb.Tak apalah sudah samapai ini sebut aku.Dan akhirnya kami masuk.Oh ia tak lupa kami mengajak Edi.Dia memang tak satu kos dengan kami tapi dia jua masih anak TRR Purwokerto.
Pertama kami menginjakan kaki di sana kami agak terkejut.Ikan terapinya kecil-kecil namun banyak ikan yang mirip ikan di sungai ini berjumlah ratusan dan di kumpulkan dalam tiga kolam kecil.Masing-masing kolam mungkin memiliki tahapan dan fungsinya sendiri sebab di setiap kolam terdapat ukuran ikan yang berbeda.Dua kolam terletak di samping bangunan utama dan satu terletak di belakang.
Banyak pengunjung yang memberanikan memasukan anggota badannya ke dalam kolam ini.Kami awalnya takut,pertama tanganku masuk seperti di gigit.Sempatku mengurungkan niatku tuk memasukan lagi.Tetapi teman temanku,wawan yang paling berani memasukan dia memasukan kakinya hingga tak berbentuk lagi ke dalam kolam itu.Luar biasa begitu katanya.Akhirnya aku dan teman-teman lain memasukan kaki kami dan beradu siapa yang paling lama bertahan.Hehehe galih adalah anak yang paling ketakutan katanya geli.Hampir 30 menit kami lalu main di terapi ikan.
Setelah di terapi ikan yang konon dapat mengobati penyakit kulikt itu kami berenang.Ya kolam renangnyapun masih di tempat yang sama.Mulanya kami agak kecewa karena kolam renangnya kecil dan dangkal.Tapi kami tetap asyikin aja.
Saat siang menjemput kami terasa panaspun hinggap membuat kami menyudahi liburan singkat ini tapi tak sampai di situ kami bersenang-senang sebelum pulang tak lupa nampang di depan kamera duli foto bersama hewan-hewan.Tempat ini meski serba kecil tapi cukup unutk liburan keluarga ada terapi ikan,ada kolam renang dan ada koleksi hewan-hewan seperti kura-kura,burung beo dan kera.